PENDIDIKAN BERPRESTASI dari SMA YPPI - II

 

Prestasi merupakan hasil yang dapat dinilai dan dinikmati oleh lingkungan dan kebanggaaan bagi pribadi, organisasi atau instansi yang ada.

SMA YPPI - II diakhir tahun 2013 menunjukan hasil yang baik dengan prestasi yang di raih siswa-siswinya, baik akademis amaupun non akademis. Sesuai dengan GOAL  yang hendak di bawa dalam kurikulum 2013 dimana siswa harus dibekali untuk memiliki karakter,ketrampilan/skill dan pengetahuan, atau lebih jelasnya siswa harus berkarakter dalam menerapkan pengetahuan yang ada,

dan SMA YPPI - II mampu melakukan GOAL tersebut.

Banyak hal yang sudah di tujukkan oleh siswa-siswi SMA YPPI -II dan ini  terbukti dengan:

1. Pembinaan karakter melalui Character Building (CB) dimana siswa diberi pembelajaran dalam bersikap di lingkugan sosial dan juga peduli terhadap Lingkungan, bagaimana siswa-siswi SMA YPPI - II melalui OSIS mampu melakukan pedekatan terhadap pembinaan teman sebaya dengan memberi masukan akan bahaya - bahaya yang akan muncul saat usia remaja ( free sex, trafficking, Narkoba, HIV/AIDS dll ). Kegiatan ini mampu diwujudkan dengan banyaknya mengikuti pembelajaran, penyuluhan, pelatihan dan lomba. Dan kebanggan dengan lomba yang diadakan BNNK Surabaya yang bertajuk " Sekolahku Bersih Narkoba" OSIS SMA YPPI - II dapat masuk 6 besar ( Harapan II ) dari 50 besar menuju 20 besar hingga 6 besar! Good Job :)
   
2. Prestasi dalam bidang seni, menjelang tutup tahun SMA YPPI - II ikut berpartisipasi dalam lomba Vocal Solo yang diadakan DIKNAS dan mendapat predikat Juara II disertai dengan penri latarnya., juga dalam seni tari dengan modern dancenya SMA YPPI - II mampu membawa siswa-siswinya berkiprah tidak saja nasional tetapi juga internasional.
3. Prestasi akademis SMA YPPI - II juga mampu membawa siswanya dalam menulis ilmiah, mungkin belum juara namun predikat yang cukup baik telah disandang.

Fungsi Pendidkan sangatlah penting jika suatu lembaga pendidikan  mampu memberikan kontribusi yang maksimal bagi anak didiknya. Suatu pendidikan sarana parsarana (gedung, fasilitas dll)  diperlukan untuk menjual namun tidak kalah pentingnya potensi dan dedikasi  pelaku yang berkiprah dalam pendidikan itu sendiri harus diperhatikan. Dalam hal ini unsur pendidikan yang ada yaitu :

• Guru dan Siswa ( unsur lembaga pendidkan )
• Masyarakat ( orangtua & masyarakat sekitar )
• Pemerintah ( DIKNAS )

Untuk suatu Pendidkan yang berkualitas hendaknya unsur yang terlibat bisa saling mendukung, mengkoreksi demi kamajuan Pendidikan Bangsa !