MAWAS DIRI oleh Leah Hanaja
Apabila kita mengamati peristiwa-peristiwa sekarang ini yang terjadi di seluruh dunia, dan kita tidak bersikap acuh saja, kita mulai berpikir, akan dibawa kemana kita ini. Kalau kita masih ada di di bumi ini, lalu pada suatu saat kita dihadapkan pada satu keadaan yang menakutkan-entah itu bencana alam hebat, atau pergolakan di masyarakat yang membawa pengrusakan bahkan maut- bagaimanakah kita dapat selamat?
Mungkin saja kita hidup dalam suasana tentram aman di lingkungan di mana kita berada sampai kini. Untuk itulah kita panjatkan syukur kepada Tuhan Yesus Juruselamat.
Namun ada baiknya kalau kita mau terima peringatan dari Tuhan Yesus tertulis di:
Efesus 5:15-16
"Karena itu, perhatikanlah dengan seksama, bagaimana kamu hidup; janganlah seperti orang bebal tetapi seperti orang arif - dan pergunakanlah waktu yang ada, karena hari-hari ini adalah jahat.
Yang disebut hari-hari jahat itulah sudah dinyatakan Tuhan ketika menjawab pertanyaan murid-muridNya. Pertanyaan itu tertulis di:
Matius 24:5-14
"Banyak orang akan datang dengan memakai namaku dan berkata: Akulah Mesias, dan mereka akan menyesatkan banyak orang. Kamu akan mendengar deru perang atau kabar-kabar tentang perang. Namun berawas-awaslah, jangan kamu gelisah; sebab semuanya itu harus terjadi, tetapi itu belum kesudahannya. Sebaba bangsa akan bangkit melawan bangsa, dan kerajaan melawan kerajaan. Akan ada kelaparan dan gempa bumi di berbagai tempat. Akan tetapi semuanya itu barulah permulaan penderitaan menjelang zaman baru. Pada waktu itu kamu akan diserahkan supaya disiksa, dan kamu akan dibunuh dan akan dibenci semua bangsa oleh karena namaKu, dan banyak orang akan murtad dan mereka akan saling menyerahkan dan saling membenci. Banyak nabi palsu akan muncul dan menyesatkan banyak orang. Dan karena makin bertambahnya kedurhakaan, maka kasih kebanyakan orang akan menjadi dingin. Tetapi orang yang bertahan sampai pada kesudahannya akan selamat. Dan Injil Kerajaan ini akan diberitakan di seluruh dunia menjadi kesaksian bagi semua bangsa, sesudah itu barulah tiba kesudahannya."
Tujuan kita semua tentu saja supaya selamat, maka sebagai orang yang arif kita mau tetap bertahan dalam iman pada Tuhan; sebab begitu banyaknya ajaran-ajaran yang menyesatkan (bahkan ada yang berkedok Injil Kristus) itu bisa saja membawa orang Kristen menyimpang dan keluar dari lingkungan dan perlindungan Tuhan sehingga tujuan supaya selamat tidak tercapai.
Maka alangkah baiknya kalau kita mau terima dan turut nasehat ini:
"Jagalah dirimu, supaya hatimu jangan sarat oleh pesta pora dan kemabukan serta kepentingan-kepentingan duniawi dan supaya hari Tuhan jangan dengan tiba-tiba jatuh ke atas dirimu seperti suatu jerat, sebab ia akan menimpa semua penduduk dunia ini. Berjaga-jagalah senantiasa sambil berdoa supaya kamu beroleh kekuatan untuk luput dari semua yang akan terjadi itu, dan supaya tahan berdiri dihadapan Anak Manusia." (Lukas 21:34-36)
Semua ayat-ayat dikutib dari Alkitab Terjemahan Baru (c) Lembaga Alkitab Indonesia, 1974. Hak Cipta © Kasih Kekal 2003,2004 Pengedaran diijinkan bila diberikan secara cuma-cuma.
Asosiasi Guru Ekonomi Indonesia
15 tahun yang lalu